Program PEN Direalisasikan di PONOROGO, Demi Misi KEMANUSIAN Saat Pandemi COVID-19
(710 Views) March 6, 2021 2:02 pm | Published by pimred | No commentPonorogo-SJN. Kementerian PUPR melakukan lelang lebih awal di Tahun Anggaran (TA) 2021, sebanyak 4.632 paket dari total 5.439 paket. Pada Februari 2021 telah tercatat jumlah paket yang telah DITETAPKAN pemenangnya sebanyak 2.001 dengan nilai Rp 17,5 triliun. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan program pembangunan infrastruktur di bidang Jalan dan Jembatan (JaTan) serta Sumber Daya Air (SDA) juga pada bidang Permukiman dan Perumahan dalam rangka meningkatkan daya saing sekaligus menjadi program pemerintah stimulus bagi sektor riil untuk tetap bertahan pada masa Pandemi COVID-19 ini.
Hal ini pernah diungkapkan dalam titah Presiden Joko Widodo untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi melalui akselerasi realisasi pelaksanaan kegiatan infrastruktur di masa PandemiCorona dari total anggaran Kementerian PUPR TA 2021 sebesar Rp 149,8 triliun. Tercatat sesuai data emonitoring hingga 01 Februari 2021 telah terealisasi penyerapan anggaran sebesar Rp. 10,6 triliun atau 7,08%. “Penyerapan keuangan di Kementerian PUPR harus dipercepat dalam rangka percepatan ekonomi nasional dan memperbaiki pola belanja di Kementerian. Percepatan realisasi pembangunan infrastruktur tahun 2021 kami lakukan melalui lelang dini mulai Oktober 2020, ”kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Secara keseluruhan untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional, pagu Kementerian PUPR TA 2021 dimanfaatkan untuk pembangunan bidang sumber daya air senilai Rp 58,5 triliun. Anggaran ini di antaranya digunakan untuk pembangunan 48 bendungan (5 baru dan 43 sedang dalam pelaksanaan), 42 embung, 25.000 Ha pembangunan daerah irigasi dan 250.000 ha rehabilitasi jaringan irigasi. Di bidang konektivitas di antaranya pembangunan 410 km jalan tol dan 831 km jalan nasional senilai Rp 53,9 triliun. Di bidang permukiman di antaranya pengembangan 3 kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) terpadu dan pengelolaan air limbah untuk 131.342 KK senilai Rp 26,5 triliun. Di bidang perumahan di antaranya pembangunan 9.705 unit rumah susun dan 114.900 unit rumah swadaya senilai Rp 8 triliun.
Imam Safi’i selaku PPK-22 untuk ruas batas Madiun-Ponorgo dari DitJend PU Bina Marga Jatim mengungkapkan hal yang senada, ”pembangunan DRAINASE di jalan nasional di wilayah PONOROGO sepanjang 42 KM pada TA. 2021 ini juga merupakan realisasi misi kemanusian dalam program pembangunan infrastruktur dengan skema Padat Karya Tunai (PKT), ”terangnya saat ditemui di lokasi pekerjaan yang hampir selesai, 04/03/21. Imam menambahkan, ”program tersebut diantaranya untuk pembangunan irigasi kecil, sanitasi, jalan produksi dan rumah swadaya dan alokasi anggaran PKT tahun 2021 disiapkan untuk menyerap tenaga kerja sebanyak 796.807, ”tambahnya.
Sayangnya Imam Safi’i tidak memberikan PENJELASAN berapa besar anggaran yang diserap untuk Program Ekonomi Nasional (PEN) di Ditjend PU Bina Marga Jatim. Tercatat realisasi program PKT yang sudah tersalurkan sebesar Rp 24,13 miliar dan telah menyerap 380 tenaga kerja. Jumlah ini akan terus bertambah untuk mendukung penciptaan lapangan kerja sebagai bagian upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Masih Imam Safi’i, ”semoga hasil pekerjaan pembangunan drainase (saluran air-red) ini dapat memberikan MANFAAT kepada warga yang dilalui jalan nasional ini, mas (SJN) sebab jalan nasional di wilayah Ponorogo ini jika di musim penghujan selalu menjadi langganan banjir. Nah dari sinergitas yang baik antara perangkat desa dan Muspika setempat kami berharap pelaksanaan program PEN ini dapat berjalan dengan lancar dan menggapai keberhasilan, ”pungkasnya. oke/hel/sul
Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u3281444/public_html/suarajatim.news/wp-content/themes/magazimple1.0dev/addthis.php on line 4
No comment for Program PEN Direalisasikan di PONOROGO, Demi Misi KEMANUSIAN Saat Pandemi COVID-19