Pembangunan Jembatan PLOSO Solusi Atasi KEMACETAN

Jombang-SJN. Guna mengurangi kemacetan arus lalu lintas yang sering terjadi di Jembatan Ploso, yang merupakan satu-satunya jembatan yang menjadi akses lalu lintas penghubung antara Jombang sisi Utara dan Selatan. Bahkan menjadi penghubung antara Kabupaten Jombang dan Kabupaten Lamongan, Tuban dan Bojonegoro.

Pemerintahan pusat mengalokasikan anggaran yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun anggaran 2020 – 2021 dengan sistem multy years contract (MYC) pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah IV Provinsi Jawa timur Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional ( BBPJN) VIII sebesar Rp.147.543.611,000,00- .

Berdasarkan data dan informasi yang dihimpun wartawan media SJN di lapangan ,Selasa (23/2/2021) diketahui, proyek pembangunan jembatan Ploso Jombang dikerjakan PT. WASKITA KARYA dengan biaya Rp.125.985.000.000,00- .

Pantauan SJN dI lapangan Selasa (23/2/21) tampak sedang berlangsung kegiatan pembangunan Jembatan Ploso Jombang tersebut, satu alat berat sedang berlangsung mentanam tiang pancang jembatan dan satu unit excavator yang lalu lalang mengangkut box culvert untuk menutup sungai dan drainase.

Sebagaimana yang disampaikan Jajang selaku Site Manager (SM) melalui Bangun sebagai Humas  di PT. Waskita Karya pada SJN di kantornya, Selasa (23/2/21) bahwa pekerjaan kami sistem multy years contrak hingga akhir Desember 2021 dan papan proyek sudah dijelaskan, volume panjang fly over 664,5 meter, dengan total panjang sekitar 945 M2+ 325,9 meter.e Dengan struktur bawah jembatan menggunakan tiang pancang baja dan beton. Sedang jembatan bagian atas menggunakan Unit pracetak Gelagar tipe I.terang Bangun.

Terpisah, Ir. Nanang Permadi,MT Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksana Jalan Nasional Wilayah IV provinsi Jawa timur BBPJN VIII saat dikonfirmasi by WhatsApp mengatakan, “semua berjalan dengan lancar dan sesuai rencana PHO pada akhir Desember 2021 tercapai dan dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan, pihak penyedia jasa telah mengikuti prosedur K3 juga pengawasan oleh konsultan supervisi untuk menjamin kwalitas, “jelas Nanang.

Pada saat yang sama, Sekar Gondoarum sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan Jembatan Ploso Jombang Jawa Timur dikonfirmasi terkait progres fisik pekerjaan di lapangan hingga berita diturunkan belum mendapatkan jawaban. ban