RT, RW Dan Kelurahan Membiarkan Perselingkuhan Rusli Dan Suyatmi Walau Sudah Pernah Di Grebek 2 Kali, Tidak Ada Sanksi, Ada Apa?!

Nganjuk – SuaraJatim.News – Unik dan menarik Ketika Suami Tidak Kaya Lagi, Istri Minta diantar melarikan diri ke Batam. Berikut Kisah Piluh Didit dan Yatmi Asal Kertosono Nganjuk Jatim, 21 September 2024.

Batam-KIO. Kisah ini bermula ketika sang istri bernama Suyatmi atau akrab dipanggil Yatmi asal Desa Banaran Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk Provinsi Jawa Timur yang punya Ide atau Gagasan ingin bekerja di Batam, maka diturutilah keinginan sang istri Yatmi (40) oleh sang suami Didit Satiawan 42 Tahun dengan penuh Keikhlasan demi memperbaiki keadaan Ekonomi rumah tangga mereka di tengah suasana ekonomi yang tak menentu dan tak stabil di Bumi Indonesia saat itu, 18 Oktober 2023.

Mereka telah merajut tali pernikahan selama 20 Tahun dan dikaruniai 2 anak perempuan. Dua anak perempuan mereka bernama Dinda 18 Tahun dan Tata 11 Tahun yang ketika itu juga sempat mengantarkan ibunya Yatmi ke Bandara untuk bekerja di Batam.

Selang beberapa bulan kemudian lebih tepatnya pada tanggal 20 Januari 2024 atau sekitar 4 bulan selanjutnya Yatmi tanpa Kabar tanpa berita tidak membalas ketika di What’sApp (WA) ataupun yang disampaikan oleh Didit sang suami pada Yatmi. Hal ini itu membuat Didit bertanya tanya ada apa dengan Yatmi.

Tanpa berpikir panjang Didit langsung berangkat ke Desa Kibing Kecamatan Batu Aji Kota Batam Kepulauan Riau Negara Indonesia. Saat bertemu dengan Yatmi setelah 4 bulan kemudian tanpa kabar Didit menanyakan tentang alasan kenapa Yatmi tidak membalas pesan WA darinya (DIDIT).

Yatmi menjawab “nek wis Sugih maneh aku gelem mbalik karo pean mas, (jika kamu sudah kaya lagi seperti dulu aku(Yatmi) mau balikan pada kamu mas” jawab Yatmi, bagaikan orang atau wanita paling Tolol sedunia setelah pernikahan mereka berdua selama 20 Tahun yakni ketika itu menikah pada tanggal 11Oktober 2004. Ada bukti buku nikah antara Didit dan Yatmi. Didit menjelaskan pada KIO “memang saya pernah Kaya, mas ketika itu, saat berbinis Rental motor di sekitaran Pasar Banaran dan buka Warung Kopi sekaligus Pengecer Judi Toto Gelap (TOGEL), setelah Ditangkap polisi, saya Berhenti dan Kapok jadi Pengecer Togel dan cukup buka WarKop saja, sampai sedikit demi sedikit menuju Bangkrut dan Sepi ditambah Gaya hidup yang Sok Kaya istri saya (Yatmi) membuatnya tidak terima dengan keadaan Finansial keluarga kami saat itu. Saya (Didit) wajah saya sudah JELEK ditambah sudah tidak Kaya lagi mungkin yang membuat Yatmi jadi Bosan” jelasnya pada awak media.

Memang Informasi yang didapat dari warga sekitar Banaran bahwa Yatmi ini memang suka meminjam uang dari siapapun entah itu sanak keluarga Didit, teman, tetangga kanan kiri maupun yang jauh atau dekat temen Didit bahkan sampai ke Rentenir.

Informasi itu disampaikan oleh kedua orang tua Didit yang saat ditemui KIO menyampaikan, “kami sebagai orang tua bahkan sudah mengganti banyak uang pinjaman yang dilakukan oleh Yatmi, dari manapun yang telah dipinjam Yatmi sampai puluhan juta loh mas, bahkan malahan membengkak hingga 75 juta yang terakhir membuatnya lati ke Batam dengan Dalih cari Kerja” ucap Ibu Didit.

Di tempat yang sama Ayah Didit juga menambahkan, “alasan saja cari kerja padahal lari dari Tanggungan Hutang yang tak jelas untuk apa, entah beli apa, bisa jadi gawe tuku lanangan mungkin (beli Lelaki mungkin-red). Ke Batam itu loh merayu Didit untuk Diantar.
Jadi istilahnya Melarikan diri dari suami pun minta diantar. Jika Hutang itu atas Kehendak berdua suami istri mungkin kami akan Bantu untuk Ganti bagaimanapun caranya namun karena hutang tanpa persetujuan Suami atau Anak kami Didit maka tidak bisa kami Bayar lagi pula sudah terlalu banyak, mas” tambahnya.

Sementara itu Yatmi saat dikonfirmasi lewat WA menjelaskan pada KIO, “saya ini intinya sudah tak mau Hidup bersama Didit lagi, mas masak saya tinggal sebulan ke Batam sudah Selingkuh, bikin aku Jengkel saja. Lah di sini juga mempaksa anak kami untuk Ikut balik ke Jawa Timur, apalgi dulu pernah KDRT (Kekarasan Dalam Rumah Tangga-red) dengan aku, mas. Pokok e aku Emoh urip ambek Didit lagi, ”tampis Yatmi saat dikonfimasi lewat WA disertai melampirkan Bukti obrolan Vidio call dengan Wanita Idaman Lain (WIL) Didit.”

kantor kelurahan Kibing kecamatan Bumi Aji Kota Batam kepulauan Riau Kembali pada Didit, “terlepas dugaan saya ini Selingkuh atau tidak yang jelas jika sudah tidak Suka dan Cintah lagi dengan saya kerena Kesalahan saya seharusnya jangan Menggantungbegini, mas sebab saya sudah Siap untuk Menceraikan si Yatmi. apalagi Bukti yang Dikirimkan berupa panggilan video lewat WA itu hanya Rayuan bukan Bukti kuat dugaan saya Selingkuh apalagi Menuduh atau Menuding saya selingkuh mas. Karena dampaknya itu Loh pada anak kami yang ke dua yakni Tata 11Tahun jadi Korban eksploitasi anak di bawah umur dengan Ikut ibunya Yatmi kerja hingga tidak dapat meneruskan Sekolah. Coba Bayangkan Hak Anak untuk Bersekolah itu Dirampas demi EGO ibunya.”

“Apalagi di sana (BATAM) sekarang Yatmi sudah punya kekasih baru mas, sebab pernah Digerebek oleh RT dan RW hingga Dua kali ketika menerima Tamu melebihi jam malam di sebuah Permukiman warga di sebuah rumah Taman Lestari pada saat Puas Ramadhan bulan Maret 2024 lalu mas, dan saya dapat Informasi ini juga langsung dari RT setempat dan Lurah Desa Kibing. Saat Dipergoki warga, Yatmi bersama seorang Pria yang juga sudah beristri bernama RUSLI di dalam ruang tamu sebuah rumah pukul 00.00 WIB (jam 12 malam) yang berdalih bangunkan Sahur” tambah Didit.

Masih dengan Didit “yang menjadi Pertanyaan saya ini kenapa RT, RW Perumahan Taman Lestari, sekaligus Lurah Desa Kibing Kecamatan Batu Aji Kota Batam Ke pulaun Riau ini tidak Mengusir salah satu Warganya, yang tidak Jelas status tanpa Surat Domisili seperti Yatmi itu seharusnya sebagai RT itu Merukunkan Tetangganya sedangkan RW itu Merukunkan Warganya yang dapat Intenaif (upah) dari Kelurahan jika terjadi suatu Masalah namun dalam hal ini seolah Lemot tak Berdaya, untuk mengambil tindakan Tegas seolah terjadi Pembiaran dalam hal Aib bagi Warga dari KeduabPasangan yang bertatus Istri orang dan Suami orang” pungkas Didit saat ditemui di Ruang Tamu Dinas Sosial (DinSos) Kota Batam.

(Tim-Red)

Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u3281444/public_html/suarajatim.news/wp-content/themes/magazimple1.0dev/addthis.php on line 4